Asy-Syaikh Rabi’ bin Hady Al-Madkhaly hafizhahullah
Pertanyaan: Terkadang
muncul banyak perselisihan dan salah paham diantara Salafiyun sendiri.
Maka bagaimana bimbingan dan nasehat Anda agar ikhwah Salafiyun bisa
satu hati dan saling membuang fitnah dan perselisihan?
Jawaban:
Hal semacam ini
muncul karena lemah dalam ketakwaan, lemah dalam kekokohan dan lemah
dalam keistiqamahan. Seandainya di sana ada kekokohan dan keistiqamahan
di atas urusan Allah yang benar, niscaya engkau tidak akan menjumpai
perkara-perkara semacam ini.
Hanya saja di
sana ada penyakit-penyakit hati, maka hendaknya mereka membebaskan diri
dari penyakit-penyakit hati tersebut, kokoh dan istiqamah di atas
kebenaran. Ketika itu mereka akan menjadi satu hati, sebagaimana sabda
Nabi shallallahu alaihi was sallam:
الْمُؤْمِنُوْنَ كَالْجَسَدِ إِذَا اشْتَكَى عُضْوًا تَدَاعَى لَهُ سَائِرُ جَسَدِهِ بِالسَّهَرِ وَالْحُمَّى.
“Orang-orang yang
beriman itu seperti satu badan, jika salah satu anggota badan mengeluh
karena sakit, maka seluruh badan akan ikut merasakannya dengan tidak
bisa tidur dan demam.” (Lihat: Al-Bukhary no. 6011 dan Muslim no. 2586
–pent)
Maka saya
wasiatkan mereka agar bertakwa kepada Allah, kokoh, dan istiqamah. Dan
sebelum kepada mereka, saya mewasiatkan semua itu kepada diri saya
sendiri. Baarakallahu fiikum.
Dan hendaknya
kalian bersemangat untuk saling bersaudara, saling mencintai, saling
menyayangi, dan saling mengunjungi karena Allah Tabaraka wa Ta’ala.
Daripada kita saling bermusuhan, saling membenci, dan saling tidak
menyukai, lebih baik kita saling mencintai, saling menyayangi, dan
saling bersikap lembut.
Kemudian,
termasuk perkara yang akan menjauhkan kita dari perselisihan adalah
dengan kita menjauhi sebab-sebab yang akan menyeret kepada perpecahan
semuanya. Misalnya dengan si fulan pergi bersama Sururiyun dan
mengatakan: “Saya tidak ingin meninggalkannya.” Hal semacam inilah yang
menyebabkan perpecahan dan fitnah. Lalu yang ini pergi bersama Al-Ikhwan
Al-Muslimun, yang itu pergi bersama partai A, yang itu lagi pergi
bersama kelompok B. Itu semua menyebabkan perpecahan dan memecah belah
Salafiyun serta perselisihan diantara mereka. Sebab-sebab yang lain
banyak sekali, tidak ada yang bisa menghitungnya selain Allah Azza wa
Jalla.
Maka hendaknya
kalian menjauhi sebab-sebab perselisihan secara total, dan semangatlah
untuk berpegang teguh dengan Al-Kitab dan As-Sunnah, serta saling
memahami diantara kalian yang tentunya hal itu berdasarkan Kitabullah
dan Sunnah Rasul-Nya alaihis shalatu was salam. Dengan ini semua
niscaya hati dan jasad kalian akan saling mencintai dan bersatu di atas
kebenaran dan kebaikan. Baarakallahu fiikum.
Sumber artikel:
http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=146633
http://forumsalafy.net/?p=5969
Tidak ada komentar:
Posting Komentar