Radio Muwahiddin

Selasa, 02 Oktober 2012

DAB-ADAB SEORANG THOLIB TERHADAP DIRINYA




“Membersihkan hati dari kedengkian, dendam dan hasad serta
 jeleknya keyakinan atau akhlak agar dengan itu dapat menerima
 ilmu dan menghafalnya dengan baik.”

“Memiliki niat yang baik dalam tholabul ilmi dengan bertujuan
 meraih keridhoan Alloh Ta’ala dan mengamalkanya serta
 menghidupkan sunnah, menerangi hatinya dan mengisi
 batinnya.”

“Bersegera untuk mencapai ilmu di waktu muda, jangan
 terpengaruh dengan tipuan orang-orang yang mengulur-ngulur
 (waktunya) karena setiap waktu yang telah lewat dari umur
 tidak ada penggantinya.“

“Merasa cukup dengan makanan yang didapat dan pakaian yang
 dimiliki meski telah usang. Kesabaran atas kesulitan hidup akan
 meraih keluasaan ilmu.”


“Membagi waktu malamnya dan siangnya, serta memanfaatkan
 sisa umurnya, sebab umur yang tersisa itu tiada taranya.
 Waktu yang paling baik untuk menghafal adalah waktu sahur
 (menjelang subuh), dan untuk mempelajari sesuatu adalah pagi-
 pagi, adapun untuk menulis adalah pertengahan siang sedang
 untuk menela’ah dan mengulang pelajaraan adalah malam hari.”

“Mengurangi waktu tidur selama tidak membahayakan badan
 dan pikirannya, (hendaknya) waktu tidur tidak lebih dari
 delapan jam sehari dan semalam.”

“Diantara sebab terbesar yang dapat membantu agar (selalu)
 sibuk dengan ilmu dan tidak bosan ialah makan dengan kadar
 yang ringan dari yang halal, karena banyak makan dapat
 mendorong untuk banyak minum kemudian menyebabkan
 banyak tidur dan kebodohan.”

“Menumbuhkan sikap waro’ dalam segenap urusannya dan
 berusaha agar makanannya, minumannya, pakaiannya dan
 tempatnya (senantiasa) halal.”

“Seorang tholabul ilmi sepatutnya tidak bergaul kecuali dengan
 orang yang dapat memberinya faedah atau dapat mengambil
 faedah darinya.”

“Menjauhi perkara yang sia-sia dan main-main serta majlis-
 majlis yang dipenuhi dengan tertawa dan hal yang tiada guna.
 Tidak mengapa untuk menghibur jiwa, hati dan pandangannya
 dengan bertamasya ke suatu tempat, tidak mengapa pula
 menyegarkan kaki dan berolah raga badan.”

Semoga bermanfaat..

 http://adhwaus-salaf.or.id/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

"Dipersilakan untuk menyebarluaskan isi dari blog ini untuk kepentingan da'wah, tanpa tujuan komersil dengan menyertakan URL sumber. Jazakumullohu khairan."